Mereka bergoyang di kepalaku, mengdangdutkan diri
Mereka berteriak di kepalaku, mendangdutkan marah
Mereka berkelahi di kepalaku, mendangdutkan darah
Mereka berlari di kepalaku, mendangdutkan ketakutan
Mereka melompat di kepalaku, mendangdutkan harapan
Mereka bernyanyi di kepalaku, mendangdutkan hidup
Mereka terkapar di kepalaku, mendangdutkan mimpi
Mereka terbangun di kepalaku, mendangdutkan esok
Mereka mati di kepalaku, mengekalkan duka Dangdut
Label:
cerpen
Previous Article



Responses
0 Respones to "Duka Dangdut"
Posting Komentar