Lidah melucah tak letih ucap
Menyemai tak sebenih pernah
Tebang sembarang semerambah
Kata berlumut di licinan mulut
Sebut tergelincirkan ke senyap
Yang ganjil mengganjal ginjal,
pun berpura-pura di paru-paru
Cari antara yang waktu dan ada
Jangan di petang salah-salahan Label: cerpen
Responses
0 Respones to "Gurindam yang Belum Duabelas"
Posting Komentar