Dua Sekawan



Sajak Hendrik Marsman

BULAN menghamparkan gurun salju, di padang malam.
Lelaki, kepada kawan sekawan, mengisahkan hidupnya:

Keajaiban rebut tempat, mendengarkan ini percakapan:
hati mereka telah bagai mendua, sama bersama jalan

Hati yang seorang sesekali menoleh kebelakang
Berkata ke hati sendiri: tapi aku tak seperti itu?

Perempuan; lain perempuan; yang tiada, habis menyita
seperti, itu seperti akhir dari segala yang segala:

Hati yang seorang meneruskan, yang lain tinggal diam,
tapi tak satu menemu Surga, dalam langkah bersendirian.
 


Responses

0 Respones to "Dua Sekawan"

Posting Komentar

 
Return to top of page Copyright © 2010 | 2012 - Lost Saga Template Copyright 2010-2012 MasihTertulis