DALAM setangkai sajak, tak selalu adalah bunga. Kadang tiadalah bunga atau bunga yg menyaran adanya justru menguatkan kesajakannya.
DALAM setangkai sajak, kadang kau tak harus memetik bunga kata, biarkan dia mekar dan melayu dan jatuh dari pokoknya.
Label: cerpen, Ruang Renung
Responses
0 Respones to "[Ruang Renung #252] Dalam Setangkai Sajak"
Posting Komentar